Thursday, March 26, 2015

Bupati Purwakarta Cintai Adat Kesundaan


Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi di kenal sebagai sosok pemimpin yang sangat memegang teguh adat kesundaan terbukti dalam setiap kesempatan ia tak pernah lepas menggunakan iket kepala khas sunda. Dedi pun membuat semua nama jalan dan juga taman di Purwakarta menjadi nama karakter dari pewayangan dan tokoh-tokoh sunda. 
Yang paling membuat menarik Dedi membuat suatu hiasan lampion yang menyerupai cetok (tutup kepala khas sunda) yang tergantung di setiap sudut jalan kota Purwakarta. 
Dalam akun twitter nya @DediMulyadi71 menyebutkan " cetok lebar ke bawah sebagai simbol kebersamaan dan gotong royong dalam mengolah tanah, menandakan bahwa sunda adalah koloni agraris". 
Dedi juga menyebutkan dalam akun twitter nya " lampion karakter cetok khas Purwakarta keindahan dalam temaran. Keteduhan dalam sendu malam Purwakarta". 
Banyak komentar dari pengunjung twitter salah satunya akun twitter @lilihjamilah "bapak terimakasih lampion cetoknya sangat bagus dan menerangi jalan untuk kami pulang".
Ada pula yang menyebutkan "@Aditya_ilham99 purwakarta istimewa". (http://desiapriyanii.blogspot.com)

0 comments:

Post a Comment